Sabtu, 14 Januari 2012

Anemia saat MENSTRUASI


Waktu kamu mens, darah yang hilang cuma sedikit kok. Biasanya hanya sekitar 2 sampai 5 sendok makan. Kelihatannya bisa lebih banyak kalau dilihat dari bercak darah di tampon atau pembalutmu. Jangan khawatir. Kamu harus kehilangan darah jauh lebih banyak dari 5 sendok makan, baru perlu perhatian dokter.

Jangan Panik Ketika...
  • Ada bercak darah yang cukup banyak di tampon atau pembalutmu. Darah yang sedikit pun akan langsung diserap oleh pembalut atau tampon yang terbuat dari kapas. Ketika hal ini terjadi, darah yang jumlahnya sedikit pun jadi kelihatan banyak. Tapi jangan salah, pembalut atau tampon yang penuh biasanya perlu diganti setiap 3 jam sekali. Derasnya menstruasi kamu mencapai puncaknya di dua hari pertama. Jadi di hari keempat atau kelima kemungkinan menstruasi kamu sudah berkurang.
  • Terdapat gumpalan darah pada darah menstruasi. Gumpalan pada darah menstruasi adalah lapisan dinding rahim yang luruh pada masa menstruasi. Kelihatannya memang seperti gumpalan darah, karena tertutup oleh darah. Kalau dilihat lebih dekat baru bisa dilihat bahwa sebenarnya ini adalah jaringan yang terasa seperti lapisan karet yang tipis.
Kehilangan Darah yang Sebenarnya
  • Kamu mengalami kadar menstruasi yang berlebihan lebih dari 3-4 hari. Pembalut atau tamponmu selalu basah setiap jamnya dan kamu harus sering menggantinya. Jika hal ini terjadi lebih dari 3 hari, kamu harus segera menghubungi dokter. Kalau kamu terlihat pucat atau merasa mau pingsan, jangan tunggu sampai tiga hari. Buru-buru deh ke dokter.
  • Darah yang keluar bisa jadi bukan darah menstruasi. Coba cek sumber-sumber pendarahan lainnya. Masalah saat buang air kecil atau buang air besar harus dipertimbangkan. Dokter kamu bisa membantumu dengan melakukan pemeriksaan pada urinatau kotoranmu.
Anemia Kekurangan Zat Besi dan Menstruasi
Pada saat menstruasi, selain kehilangan sedikit darah, ada lagi zat yang juga akan berkurang pada masa ini. Zat ini disebut ZAT BESI. Ketika darah diuraikan oleh tubuhmu, zat besi yang ditemukan di dalam darah akan didaur-ulang. Jadi, ketika kamu kehilangan darah, kamu juga kehilangan zat besi. Zat besi penting buat mempertahankan warna merah pada darah dan juga menjaga fungsi-fungsi lain di tubuhmu. Kalau kadar zat besi dalam darah baik, kapasitas darah untuk membawa oksigen dan nutrisi lainnya ke bagian tubuh lain akan terjaga. Kekurangan zat besi karena makanan yang tidak sehat, kehamilan dan menstruasi hebat dapat berakibat Anemia Kekurangan Zat Besi.

Fakta Penting tentang Zat Besi dan Menstruasimu
  • Kamu kehilangan 15-20 mg zat besi di masa mensturasi.
  • Wanita hamil dan ibu menyusui memerlukan lebih banyak zat besi setiap harinya.
  • Makanan yang kaya zat besi adalah daging merah, apel, pisang, terong, dan sayuran berdaun hijau.
  • Makan makanan bergizi biasanya cukup untuk memenuhi kebutuhan zat besimu sehari-hari.
  • Saat mens, kamu mungkin perlu tambahan zat besi misalnya dengan tablet suplemen zat besi. Terlebih lagi kalau kamu ngga makan daging merah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) 2010 Mega's Blogg and Powered by Blogger.